Sebagai warga Negara Indonesia, Anda pasti pernah mendengar kasus obesitas anak yang menimpa dua orang anak sekolah dasar bernama Arya Permana dan Rizki Rahmat Ramadhan. Kedua anak ini malangnya memiliki bobot badan yang sangat tidak wajar dan mengalami obesitas. Mereka terpaksa harus dirawat di rumah sakit karena gangguan kesehatan yang menimpa akibat kelebihan lemak di dalam tubuh ini. Bahkan, Arya yang berbobot 119 kg, sempat mengalami koma.
Hal yang menimpa anak-anak tentu membuat kita sebagai orang yang lebih tua merasa khawatir. Perlu diketahui bahwa obesitas jauh lebih tinggi risikonya terjadi pada anak-anak dibandingkan pada orang dewasa. Seperti yang kita tahu bahwa anak-anak tidak bisa mengatur segalanya sendiri, mereka perlu bimbingan dan pengawasan dari orang tua. Nah, sudah selayaknya kita sebagai orang tua mengetahui betul mengenai obesitas dan cara pencegahannya pada anak-anak. Berikut ini kami sajikan informasi mengenai kiat-kiat mencegah obesitas pada anak. Silahkan simak penjelasannya berikut ini.
- Ketahui Apa Itu Obesitas Secara Detail
Hal pertama yang perlu para orang tua lakukan adalah mengedukasi dirinya mereka sendiri tentang obesitas terlebih dahulu. Dengan mengetahui secara detail mengenai obesitas ini, maka orang tua akan semakin sadar dan waspada akan berat badan berlebih yang bisa saja mengancam anaknya. Orang tua bisa membaca berbagai informasi dan fakta mengenai obesitas di internet.
- Masak Makanan untuk Anak Anda
Para ibu sangat dianjurkan untuk memasak makanan sehat untuk anaknya. Olahlah masakan sendiri di rumah dengan bahan yang sehat dan juga pengolahan yang lebih baik untuk dimakan oleh anak. Dengan memasak makanan sendiri untuk anak Anda, maka Anda bisa memastikan langsung kandungan gizi masakan serta kebersihannya. Anda harus sebisa mungkin menghindarkan anak Anda dari makanan instan cepat saji. Makanan cepat saji akan berdampak buruk pada kesehatan anak Anda. Kandungan lemaknya yang tinggi juga sangat berpengaruh pada kenaikan berat badan anak.
Beberapa penelitian pun menyimpulkan bahwa kebanyakan dari penderita obesitas adalah mereka yang memiliki kebiasaan makan di luar. Selain memasak sendiri di rumah, ibu juga harus paham mengenai jenis makanan yang sehat untuk anaknya. Memasak bukan hanya sekedar memasak, namun harus memasak makanan yang sehat.
- Ajak Anak Beraktivitas Fisik
Mengatur anak-anak memang pekerjaan yang gampang-gampang susah. Anda tidak bisa terlalu mendoktrinnya, selebihnya ajaklah anak Anda bermain sekaligus beraktivitas fisik setiap hari. Lakukan hal ini terus-menerus sampai menjadi sebuah kebiasaan. Hal yang dibiasakan orang tua kepada anaknya akan membekas sampai ia dewasa, oleh karena itu, biasakanlah anak untuk melakukan hal-hal yang mendukung kesehatannya hingga dewasa.
Aktivitas fisik yang bisa orang tua terapkan adalah olahraga setiap hari. Temani ia berolahraga setiap hari, kenalkan ia pada macam-macam olahraga yang mungkin dapat menjadi hobinya yang menyehatkan.
- Kurangi Porsi Waktu Anak Menonton Televisi
Trik mencegah obesitas keempat ini sebenarnya berhubungan dengan poin ketiga. Anak cenderung suka menonton televisi dan sambil makan camilan. Kegiatan seperti menonton TV adalah kegiatan yang sama sekali tidak dilakukan secara fisik. Sebaliknya, anak akan berada pada posisi yang sama dalam waktu yang lama. Kebiasaan menonton televisi dalam waktu yang lama ini akan membuat lemak semakin menumpuk di dalam tubuh anak. Orang tua disarankan untuk sebisa mungkin mengurangi porsi waktu anak dalam menonton TV.
- Kurangi Makanan Manis
Obesitas bukan hanya dapat menurunkan kepercayaan diri, namun juga memicu beberapa penyakit berbahaya. Salah satu penyakit yang kerap kali dialami oleh para pesien obesitas adalah diabetes. Oleh sebab itu, orang tua dianjurkan untuk membatasi makanan manis. Selain itu, makanan manis ini juga harus dihindari karena dapat dalam menaikkan berat badan anak.
- Berikan Pengertian Kepada Anak
Selain mengatur makanannya, mengajaknya bermain sambil berolahraga, orang tua juga sebisa mungkin harus memberikan pengertian kepada anak mengenai pentingnya menjaga berat badannya. Berikan pengertian sesuai dengan usia anak. Maksudnya, jangan terlalu keras memberikan sejumlah pengertian obesitas dan lain-lain, cukup dengan mengatakan bahwa kelebihan berat badan akan membuatnya berbeda dengan anak lain dan akan susah bermain dan lain sebagainya. Ingat pula bahwa orang tua tidak boleh membohongi anaknya, hal yang berlebihan malah akan membuatnya takut untuk makan. Berilah pengertian sebijak mungkin kepada mereka.
- Pastikan Anak Makan Teratur
Biasakanlah makan teratur di bersama-sama di ruang makan demi mencegah obesitas. Makan tidak teratur, contohnya makan pada tengah malam akan sangat berdampak pada kenaikan berat badannya. Selain itu, makan tengah malam juga dapat mengganggu kesehatan anak dalam berbagai aspek. Pastikan anak Anda makan pagi jam antara jam 7 dan sebelum jam 10. Makan siang sekitar am 12 dan makan malam jam 7 malam. Selanjutnya, jangan biasakan ia makan di depan televisi sebagai upaya maksimal mencegah obesitas pada anak.
- Berikan Bekal Sekolah
Orang tua akan bisa dengan mudah mengawasai makanan dan kegiatan anaknya ketika mereka sedang berada di rumah. Nah, bagaimana jika anak sedang berada di sekolah? Orang tua tentu tak bisa memasang matanya kepada anak sepanjang hari.
Lingkungan sekolah dipenuhi oleh jajanan-jananan yang sebagian besar tidak bisa dipastikan semuanya baik dan higienis. Alangkah baiknya ibu membuatkan bekal setiap hari. Buatlah makanan yang bervariasi, enak dan disukai anak Anda agar anak tidak tertarik dengan makanan lain yang dijual di sekolahnya. Ibu juga bisa berkreasi dengan menghias bekalnya menjadi karakter kartun yang disukai anak atau mengganti tempat bekal dengan karakter imajinasi kesukaannya. Dengan begitu, Anda bisa terus menjaga minat anak untuk selalu memakan bekal.
Nah, itulah beberapa trik mencegah obesitas pada anak yang bisa Anda lakukan. Sekali lagi, anak tumbuh dengan cara menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Maka, berikanlah ia lingkungan yang sehat serta contohkanlah ia bagaimana caranya hidup sehat dan terhindar dari berbagai penyakit terutama obesitas. Semoga informasi ini berguna untuk Anda dan dapat ikut andil dalam mengurangi jumlah anak obesitas khususnya di Indonesia.
